Kamis, 19 Juni 2025



Pengadilan Agama Banyuwangi melaksanakan kegiatan monitoring dan
Pelaksanaan kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) serta ...
Pengadilan Agama Banyuwangi pada tanggal 3 Juni 2025 telah ...
Sekretaris Pengadilan Agama Banyuwangi, Shoheh, S.H., didampingi
Pengadilan Agama Banyuwangi mengikuti kegiatan Sosialisasi ...
Ketua Pengadilan Agama Banyuwangi, Ahmad Rifai, S.Ag., M.H.I.,
Pengadilan Agama Banyuwangi menyelenggarakan diskusi hukum pada
Pada hari Selasa, 17 Juni 2025 pukul 13.30 WIB, Sekretaris ...
Ketua Pengadilan Agama Banyuwangi, Ahmad Rifai, S.Ag., M.H.I.,
Pengadilan Agama Banyuwangi kembali menggelar sidang keliling ...

Categories (2 columns)

Banyuwangi, 21 Februari 2025 - Pengadilan Agama Banyuwangi kembali melaksanakan Sidang Keliling pada minggu ke-5 di Balai Desa Sraten, Kecamatan Cluring. Kegiatan ini merupakan bagian dari program unggulan Blambangan Mobile Court, yang bertujuan mendekatkan layanan peradilan kepada masyarakat. Melalui program ini, masyarakat dapat mengurus perkara perdata agama seperti perceraian, itsbat nikah, dan hak asuh anak dengan lebih mudah. Sidang keliling ini menjadi solusi bagi masyarakat yang mengalami kendala jarak dan biaya untuk datang ke kantor pengadilan.

Ketua Pengadilan Agama Banyuwangi, Bapak Ahmad Rifai, menegaskan bahwa program ini merupakan wujud nyata pelayanan peradilan yang cepat, sederhana, dan berbiaya ringan. Dengan mendekatkan layanan hukum ke masyarakat, diharapkan akses keadilan semakin merata di seluruh wilayah Banyuwangi. Para hakim dan petugas yang bertugas dalam sidang keliling juga memastikan jalannya persidangan tetap sesuai prosedur yang berlaku. Pelayanan ini diharapkan dapat membantu masyarakat menyelesaikan perkaranya dengan lebih efisien dan efektif.

Antusiasme masyarakat terhadap program ini cukup tinggi, terbukti dari banyaknya warga yang hadir untuk mengikuti sidang. Salah satu peserta sidang, mengungkapkan rasa syukurnya karena dapat menyelesaikan perkaranya tanpa harus datang ke kantor Pengadilan Agama Banyuwangi. Menurutnya, program ini sangat membantu terutama bagi masyarakat yang memiliki keterbatasan transportasi dan ekonomi. Respon positif dari warga menjadi dorongan bagi Pengadilan Agama Banyuwangi untuk terus menjalankan program ini secara berkelanjutan.

Dengan adanya Blambangan Mobile Court, diharapkan pelayanan hukum semakin mudah dijangkau oleh masyarakat luas. Pengadilan Agama Banyuwangi berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan demi tercapainya keadilan bagi semua pihak. Sidang keliling ini juga menjadi bentuk inovasi dalam meningkatkan efisiensi peradilan di tingkat daerah. Ke depan, program ini akan terus dievaluasi dan dikembangkan agar semakin memberikan manfaat bagi masyarakat.

#pabanyuwangi

#pabanyuwangiwbk

#pabanyuwangimenujuwbbm

#zonaintegritas

#asnberakhlak

#banggamelayanibangsa

Banyuwangi, 18 Februari 2025 – Pengadilan Agama Banyuwangi turut serta dalam kegiatan Kopi Giras (Komunikasi Pimpinan Giring Aspirasi dan Solusi) yang diselenggarakan oleh Pengadilan Tinggi Agama Surabaya. Kegiatan ini diikuti melalui media center PA Banyuwangi dengan dihadiri oleh Panitera, M. Nidzam Fickry, yang didampingi oleh tiga Panitera Muda. Acara ini bertujuan untuk memperkuat komunikasi dan koordinasi antar pengadilan dalam lingkungan PTA Surabaya. Dengan adanya forum ini, diharapkan setiap pengadilan agama dapat menyampaikan aspirasi serta menemukan solusi atas berbagai permasalahan hukum yang dihadapi.

Acara yang berlangsung secara daring ini menghadirkan Panitera PTA Surabaya, Bapak Rusli, S.H., M.H. sebagai narasumber utama. Beliau membahas secara mendalam mengenai prosedur dan teknis pemberkasan perkara banding. Para peserta diberikan pemahaman terkait aspek-aspek penting yang perlu diperhatikan dalam penyusunan berkas banding. Hal ini bertujuan agar pemberkasan dapat berjalan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan oleh PTA Surabaya.

Dalam diskusi yang berlangsung, peserta diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan serta berdiskusi mengenai kendala yang dihadapi. Banyak pengadilan agama yang menyampaikan permasalahan terkait kelengkapan dokumen dalam berkas banding. Narasumber memberikan berbagai tips serta solusi praktis untuk memastikan berkas banding dapat diterima tanpa kendala. Dengan adanya diskusi interaktif ini, diharapkan kualitas pemberkasan perkara banding semakin meningkat.

Pengadilan Agama Banyuwangi terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan profesionalisme dalam menangani perkara. Berbagai upaya dilakukan untuk memastikan setiap perkara ditangani secara cepat, tepat, dan sesuai prosedur yang berlaku. Partisipasi dalam kegiatan Kopi Giras menjadi salah satu langkah strategis dalam meningkatkan kompetensi SDM di lingkungan PA Banyuwangi. Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan pelayanan hukum bagi masyarakat semakin berkualitas dan transparan.

#pabanyuwangi

#pabanyuwangiwbk

#pabanyuwangimenujuwbbm

#zonaintegritas

#asnberakhlak

#banggamelayanibangsa

Banyuwangi, 17 Februari 2025 – Pengadilan Agama Banyuwangi memberikan penghargaan kepada pegawai berprestasi dalam sebuah apel yang berlangsung di halaman kantor Pengadilan Agama Banyuwangi. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Ketua Pengadilan Agama Banyuwangi, Bapak Ahmad Rifai, didampingi oleh Wakil Ketua, Ibu Rizkiyah Hasanah.

Dalam sambutannya, Bapak Ahmad Rifai menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para pegawai yang telah menunjukkan dedikasi, kinerja, dan integritas dalam melaksanakan tugas mereka. “Pemberian penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi kami terhadap kerja keras dan loyalitas pegawai dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar beliau. Wakil Ketua, Ibu Rizkiyah Hasanah, juga menambahkan bahwa reward ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi seluruh pegawai untuk terus meningkatkan kualitas kerja dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat. “Kami berharap prestasi ini dapat menjadi contoh bagi pegawai lainnya untuk terus berinovasi dan bekerja dengan penuh semangat,” ungkapnya.

Para pegawai yang menerima penghargaan merasa bangga dan termotivasi untuk terus berkontribusi bagi kemajuan Pengadilan Agama Banyuwangi. Salah satu penerima penghargaan menyatakan bahwa penghargaan ini menjadi dorongan bagi dirinya untuk terus meningkatkan kualitas kerja.

Dengan adanya penghargaan ini, Pengadilan Agama Banyuwangi berharap dapat terus menciptakan lingkungan kerja yang produktif dan penuh semangat, demi memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat.

#pabanyuwangi

#pabanyuwangiwbk

#pabanyuwangimenujuwbbm

#zonaintegritas

#asnberakhlak

#banggamelayanibangsa

Banyuwangi - Dalam rangka optimalisasi penggunaan CMS rekening virtual satuan kerja (Satker) serta mengatasi berbagai kendala dalam implementasi QLOLA BRI, Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Banyuwangi menggelar kegiatan Refreshment Bimbingan Teknis (Bimtek) QLOLA BRI. Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis, 13 Februari 2025, bertempat di Ruang Special Mission KPPN Banyuwangi dengan dukungan dari BRI Kanwil Malang dan BRI Cabang Banyuwangi.

Bimtek ini dihadiri oleh para Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dan Bendahara Pengeluaran dari berbagai satuan kerja mitra KPPN Banyuwangi. PA Banyuwangi yang diwakili oleh Bendahara, Mamik Sulastri, S.H., juga turut hadir dalam kegiatan ini. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam penggunaan QLOLA BRI, sebuah sistem yang dirancang untuk mempermudah transaksi keuangan satker secara lebih efisien dan transparan. Dengan adanya refreshment ini, diharapkan satker dapat lebih optimal dalam memanfaatkan CMS rekening virtual guna mendukung pengelolaan keuangan yang lebih baik.

Dalam sambutannya, perwakilan dari KPPN Banyuwangi menekankan pentingnya penerapan sistem keuangan digital yang efektif guna meningkatkan efisiensi serta transparansi dalam pengelolaan anggaran. Selain itu, pihaknya juga mengapresiasi kerja sama yang terjalin dengan BRI Kanwil Malang dan BRI Cabang Banyuwangi dalam mendukung implementasi QLOLA BRI di lingkungan satker mitra.

Para peserta bimtek mendapatkan materi terkait fitur-fitur terbaru dalam QLOLA BRI, solusi atas kendala teknis yang selama ini dihadapi, serta praktik langsung dalam penggunaannya. Selain sesi pemaparan, kegiatan ini juga diisi dengan sesi tanya jawab, di mana peserta dapat menyampaikan berbagai permasalahan yang mereka hadapi dalam implementasi sistem ini. Pihak BRI memberikan penjelasan serta panduan langkah-langkah penyelesaian secara rinci.

Dengan terselenggaranya Refreshment Bimtek QLOLA BRI ini, diharapkan satuan kerja mitra KPPN Banyuwangi dapat lebih memahami dan memanfaatkan sistem ini secara optimal. Ke depan, KPPN Banyuwangi bersama BRI akan terus melakukan pendampingan serta pengembangan sistem guna memastikan kelancaran implementasi QLOLA BRI di seluruh satker yang menjadi mitra kerja.

Banyuwangi - Pengadilan Agama (PA) Banyuwangi kembali menggelar Sidang Keliling (Sidkel) edisi ke-4 di Desa Sraten pada Jumat, 14 Februari 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya PA Banyuwangi dalam mendekatkan layanan hukum kepada masyarakat, khususnya bagi mereka yang memiliki keterbatasan dalam mengakses kantor pengadilan. Sidang keliling kali ini berjalan dengan lancar dan mendapatkan respons positif dari warga setempat.

Dalam pelaksanaan sidang keliling kali ini, terdapat berbagai aktivitas pelayanan hukum yang dilakukan. Berdasarkan laporan hasil kegiatan, tercatat bahwa tidak ada perkara yang masuk melalui Pos Bantuan Hukum (Posbakum) maupun pendaftaran perkara baru. Namun, jumlah perkara yang disidangkan mencapai 39 kasus, menunjukkan antusiasme masyarakat dalam memanfaatkan layanan sidang keliling ini. Dari jumlah tersebut, sebanyak 14 perkara telah diputus oleh majelis hakim.

Selain persidangan, sidang keliling ini juga melayani berbagai kebutuhan administratif terkait perkara yang telah diputus. Tercatat ada 9 perkara yang mengajukan pengambilan sisa panjar biaya perkara. Sementara itu, sebanyak 7 pemohon datang untuk mengambil produk akta cerai yang telah diterbitkan. Namun, untuk pengambilan produk salinan putusan, tidak terdapat permohonan pada kesempatan kali ini.

Sayangnya, dalam pelaksanaan sidang keliling edisi ke-4 ini, pihak Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispenduk) tidak dapat hadir. Ketidakhadiran Dispenduk ini sedikit menghambat proses administrasi terkait pencatatan sipil yang biasanya dilakukan bersamaan dengan pelayanan sidang keliling. Meski demikian, PA Banyuwangi tetap berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan memaksimalkan sumber daya yang ada.

Dengan berakhirnya sidang keliling edisi ke-4 ini, PA Banyuwangi terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan hukum bagi masyarakat. Ke depan, diharapkan sidang keliling dapat terus diadakan secara rutin dan semakin banyak masyarakat yang terbantu dalam menyelesaikan perkara hukum mereka dengan lebih mudah dan efisien. PA Banyuwangi juga berharap koordinasi dengan instansi terkait, termasuk Dispenduk, dapat lebih ditingkatkan guna memberikan pelayanan yang lebih optimal.

#pabanyuwangi
#pabanyuwangiwbk
#pabanyuwangimenujuwbbm
#zonaintegritas
#asnberakhlak
#banggamelayanibangsa

Banyuwangi - Pengadilan Agama (PA) Banyuwangi melaksanakan acara pelepasan sekaligus penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU) dengan mahasiswa Program Kuliah Kerja Lapangan (PKL) dari Universitas Darussalam Gontor. Acara tersebut berlangsung pada Kamis, 13 Februari 2025, bertempat di Ruang Ketua PA Banyuwangi. Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua PA Banyuwangi dan Kasubag Kepegawaian, yang secara resmi melepas para mahasiswa setelah menyelesaikan masa PKL mereka.

Dalam sambutannya, Ketua PA Banyuwangi menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada mahasiswa Universitas Darussalam Gontor atas dedikasi dan kontribusi mereka selama menjalani PKL di lingkungan PA Banyuwangi. Beliau menekankan pentingnya pengalaman kerja lapangan sebagai salah satu sarana bagi mahasiswa untuk memahami secara langsung proses administrasi dan pelayanan di lembaga peradilan. "Kami berharap pengalaman yang didapat selama PKL ini dapat menjadi bekal berharga dalam menempuh karier di masa depan," ujarnya.

Selain pelepasan mahasiswa, acara ini juga menandai penandatanganan MOU antara PA Banyuwangi dan Universitas Darussalam Gontor. MOU ini bertujuan untuk memperkuat kerja sama dalam bidang pendidikan, penelitian, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia. Dengan adanya kesepakatan ini, diharapkan akan semakin banyak mahasiswa yang mendapatkan kesempatan untuk melakukan PKL di PA Banyuwangi, sehingga dapat mengenal lebih dalam praktik hukum di lingkungan peradilan agama.

Kasubag Kepegawaian PA Banyuwangi juga menyampaikan harapannya agar mahasiswa yang telah menyelesaikan PKL dapat terus mengembangkan kompetensi mereka dan menerapkan ilmu yang diperoleh selama berada di PA Banyuwangi. "Kami bangga bisa menjadi bagian dari perjalanan akademik para mahasiswa dan berharap kerja sama ini terus berlanjut di tahun-tahun mendatang," katanya.

Dengan terlaksananya acara pelepasan dan MOU ini, PA Banyuwangi semakin memperkuat komitmennya dalam mendukung pengembangan akademik dan profesionalisme mahasiswa hukum. Diharapkan kerja sama yang terjalin dengan Universitas Darussalam Gontor ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi kedua belah pihak dan berkontribusi dalam peningkatan kualitas pendidikan hukum di Indonesia.

#pabanyuwangi
#pabanyuwangiwbk
#pabanyuwangimenujuwbbm
#zonaintegritas
#asnberakhlak
#banggamelayanibangsa

Banyuwangi - Pada Selasa, 11 Februari 2025, Pengadilan Agama (PA) Banyuwangi turut serta dalam kegiatan Zoom Meeting "Kopi Giras" (Komunikasi Pimpinan Giring Aspirasi dan Solusi) yang diselenggarakan oleh Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Surabaya. Kegiatan ini berlangsung melalui Ruang Media Center PA Banyuwangi dan dihadiri oleh Ketua serta Hakim PA Banyuwangi. Agenda utama dalam pertemuan ini adalah pembahasan terkait pelaksanaan sidang virtual guna meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pelayanan peradilan.

Sidang virtual menjadi salah satu inovasi yang terus dikembangkan dalam lingkungan peradilan agama guna memberikan akses keadilan yang lebih luas bagi masyarakat. Dalam diskusi ini, PTA Surabaya memberikan arahan serta solusi terhadap berbagai kendala yang mungkin dihadapi dalam implementasi sidang virtual. Para peserta diberikan kesempatan untuk menyampaikan pertanyaan dan masukan, sehingga terjalin komunikasi yang konstruktif antara pimpinan dan jajaran pengadilan di daerah.

Ketua PA Banyuwangi menyampaikan bahwa kegiatan "Kopi Giras" ini sangat bermanfaat dalam meningkatkan pemahaman terkait penerapan sidang virtual. Ia menegaskan bahwa PA Banyuwangi siap mendukung program ini dan terus melakukan peningkatan infrastruktur serta sumber daya manusia guna menunjang keberhasilan pelaksanaannya. "Kami menyambut baik kegiatan ini sebagai bentuk sinergi antara pengadilan tingkat pertama dan PTA Surabaya dalam menciptakan peradilan yang lebih modern dan mudah diakses oleh masyarakat," ujarnya.

Selain itu, dalam kegiatan ini juga dibahas berbagai aspek teknis dalam penyelenggaraan sidang virtual, termasuk tantangan dalam hal konektivitas, administrasi digital, serta kesiapan para pihak yang terlibat dalam proses peradilan. PTA Surabaya menekankan pentingnya kesiapan teknis dan dukungan penuh dari semua unsur di pengadilan guna memastikan kelancaran jalannya sidang virtual. Para peserta memperoleh wawasan baru yang diharapkan dapat diterapkan di masing-masing satuan kerja.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, PA Banyuwangi semakin optimis dalam menerapkan sidang virtual secara lebih efektif di masa mendatang. Kegiatan "Kopi Giras" menjadi forum yang strategis dalam membangun komunikasi yang lebih erat antara pimpinan peradilan di berbagai tingkatan. Diharapkan, langkah ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan peradilan dan memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam memperoleh keadilan secara lebih cepat dan efisien.

#pabanyuwangi
#pabanyuwangiwbk
#pabanyuwangimenujuwbbm
#zonaintegritas
#asnberakhlak
#banggamelayanibangsa

Banyuwangi - Pengadilan Agama (PA) Banyuwangi kembali menorehkan prestasi membanggakan. Kali ini, PA Banyuwangi berhasil meraih penghargaan sebagai Peringkat Terbaik 1 dalam kategori "Satker Dengan Jumlah Transaksi Digipay Satu Terbanyak Tahun Anggaran 2024". Penghargaan ini diberikan oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Banyuwangi dalam acara penganugerahan yang berlangsung di Ruang Media Center PA Banyuwangi. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata komitmen PA Banyuwangi dalam mengoptimalkan digitalisasi transaksi keuangan guna mewujudkan transparansi dan efisiensi pengelolaan anggaran.

Acara penganugerahan ini dihadiri oleh Sekretaris PA Banyuwangi, Kasubag Perencanaan, Teknologi Informasi dan Pelaporan (PTIP), Kasubag Kepegawaian dan Ortala, serta Bendahara PA Banyuwangi. Selain itu, perwakilan dari KPPN Banyuwangi turut hadir dalam prosesi pemberian penghargaan. Suasana penuh kebanggaan dan apresiasi terasa di ruangan saat penghargaan tersebut diumumkan. PA Banyuwangi dinilai berhasil mengimplementasikan sistem pembayaran berbasis digital secara optimal, menjadikannya sebagai satuan kerja yang unggul dalam pemanfaatan Digipay Satu.

Dalam sambutannya, Sekretaris PA Banyuwangi menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya atas pencapaian tersebut. Ia menegaskan bahwa penghargaan ini merupakan hasil kerja keras seluruh tim dalam mengelola transaksi keuangan dengan sistem yang transparan dan akuntabel. Ia juga berharap agar prestasi ini dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan di masa mendatang. "Penggunaan Digipay Satu telah mempermudah proses transaksi keuangan di lingkungan PA Banyuwangi, dan kami akan terus mengoptimalkan teknologi dalam mendukung tata kelola yang lebih baik," ujarnya.

Sementara itu, perwakilan dari KPPN Banyuwangi turut memberikan apresiasi atas kinerja PA Banyuwangi dalam memanfaatkan Digipay Satu secara maksimal. Menurutnya, keberhasilan ini dapat menjadi contoh bagi satuan kerja lain dalam mengadopsi sistem pembayaran digital untuk meningkatkan efisiensi. "Kami berharap satuan kerja lainnya dapat mengikuti jejak PA Banyuwangi dalam menerapkan transaksi digital yang transparan dan akuntabel," ungkapnya. Pihak KPPN Banyuwangi juga berkomitmen untuk terus mendukung dan memberikan pendampingan bagi satuan kerja dalam penerapan sistem keuangan digital.

Dengan penghargaan ini, PA Banyuwangi semakin termotivasi untuk terus meningkatkan inovasi dan efisiensi dalam pengelolaan keuangan. Prestasi ini juga menjadi bukti bahwa PA Banyuwangi selalu berkomitmen dalam menerapkan prinsip tata kelola yang baik dan akuntabel. Ke depan, PA Banyuwangi bertekad untuk terus mengoptimalkan teknologi dalam setiap aspek pelayanan demi memberikan yang terbaik bagi masyarakat. Semoga pencapaian ini menjadi langkah awal menuju prestasi-prestasi berikutnya yang lebih gemilang.

#pabanyuwangi
#pabanyuwangiwbk
#pabanyuwangimenujuwbbm
#zonaintegritas
#asnberakhlak
#banggamelayanibangsa

 

Banyuwangi - Pengadilan Agama Banyuwangi menggelar kegiatan Coffee Morning yang diikuti oleh Ketua, Wakil Ketua, serta seluruh hakim di ruang Ketua Pengadilan Agama Banyuwangi. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat persepsi dalam penanganan perkara dispensasi nikah serta optimalisasi penerapan e-Court dalam penyelesaian perkara. Dalam kesempatan tersebut, Ketua Pengadilan Agama Banyuwangi menekankan pentingnya kehati-hatian dalam memutus perkara dispensasi nikah agar tetap sejalan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Selain itu, forum ini juga menjadi ajang diskusi mengenai strategi peningkatan persentase perkara e-Court agar dapat mencapai target yang telah ditetapkan.

Dalam diskusi yang berlangsung, para hakim diingatkan untuk lebih selektif dalam menangani perkara dispensasi nikah. Hal ini sejalan dengan upaya untuk menekan angka pernikahan usia dini sebagaimana yang telah disepakati dalam Memorandum of Understanding (MoU) antara Pengadilan Agama Banyuwangi dan Pemerintah Daerah Banyuwangi. Ditekankan bahwa setiap pengajuan dispensasi nikah harus melalui proses verifikasi yang ketat dengan mempertimbangkan kepentingan terbaik bagi anak. Hakim juga diimbau untuk selalu berpedoman pada aturan hukum yang berlaku serta menjunjung tinggi prinsip perlindungan anak dalam setiap putusan yang diambil.

Selain itu, dalam forum ini juga dibahas mengenai target capaian perkara melalui sistem e-Court. Pengadilan Agama Banyuwangi menargetkan minimal 80% perkara yang masuk pada tahun ini dapat diproses melalui e-Court guna mendukung modernisasi sistem peradilan. Oleh karena itu, seluruh hakim diminta untuk terus mensosialisasikan penggunaan e-Court kepada para pencari keadilan agar lebih banyak masyarakat yang memanfaatkan sistem ini. Dengan demikian, proses peradilan dapat berjalan lebih cepat, transparan, dan efisien, sesuai dengan prinsip peradilan modern berbasis teknologi informasi.

Dalam pembahasan lebih lanjut, disampaikan pula mengenai mekanisme pemanggilan pihak dalam perkara yang diajukan. Pada kasus panggilan pos tercatat yang tidak patut, disepakati bahwa proses pemanggilan dapat dilakukan secara konvensional dengan metode hybrid. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa para pihak tetap dapat menerima panggilan secara sah dan patut, sehingga tidak menghambat jalannya persidangan. Diharapkan dengan metode ini, kendala dalam pemanggilan pihak dapat diminimalisir serta mempercepat penyelesaian perkara di Pengadilan Agama Banyuwangi.

Melalui kegiatan Coffee Morning ini, diharapkan seluruh hakim dapat memiliki pemahaman yang lebih komprehensif dalam menangani perkara dispensasi nikah serta semakin optimal dalam menerapkan sistem e-Court. Dengan sinergi antara para hakim dan pimpinan, Pengadilan Agama Banyuwangi berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan peradilan yang lebih baik bagi masyarakat. Ke depan, kegiatan semacam ini akan terus dilakukan sebagai bagian dari upaya peningkatan profesionalisme hakim dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.

الصفحة 8 من 131

Eviden ZI

Eviden Zona Integritas PA Banyuwangi menuju WBBM

(Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani) Tahun 2025

Klik gambar untuk mendownload/melihat file!

   

   

 

 

Eviden APM

Eviden 7 Area APM 2020

Download Eviden 7 Area APM PA Banyuwangi Tahun 2020

Klik gambar untuk mendownload/melihat file!

   

    

   Untuk Mengakses Informasi Perkara yang ...
   Untuk Mengakses Validasi AC  Klik Disini  
Untuk Mengakses Gugatan Mandiri Klik Disini ...
    ...
Untuk Mengakses Direktori Putusan Klik Disini ...
   Untuk Mengakses Komdanas  Klik Disini  
Untuk Mengakses JDIH MA RI Klik Disini  
Untuk mengakses Siwas MA RI Klik Disini   Untuk
Untuk Mengakses E-Court Klik Disini

Hubungi Kami

 

Kantor Pengadilan Agama Banyuwangi

Jl. Jaksa Agung Suprapto No 52 Banyuwangi

Telp          : (0333)-424 325

Fax           : (0333)-412 420

Email        : pabanyuwangi@gmail.com

Facebook  : PA.Bwi

Instagram : pabanyuwangi

Youtube    : Pa Banyuwangi

Website     : www.pa-banyuwangi.go.id

Whatsapp Notifikasi Perkara:

082229441751

Lokasi Kantor

 

Total Pengunjung

275389
Hari IniHari Ini891
KemarinKemarin1414
Minggu IniMinggu Ini4724
Bulan IniBulan Ini33808
SemuaSemua2753894
216.73.216.77
US
Guest 20

Statistik Pengunjung

Flag Counter

Mengikuti

Masukkan alamat email anda untuk mengikuti berita kami !

Jam Kerja

HARI JAM KERJA PAGI JAM ISTIRAHAT JAM KERJA SIANG
Senin s/d Kamis 07.30 - 12.00 12.00 - 13.00 13.00 - 16.00
Jumat 07.00 - 11.00 11.00 - 12.30 12.30 - 16.00
Top
We use cookies to improve our website. By continuing to use this website, you are giving consent to cookies being used. More details…